Jawaban Ada Berapa Segitiga Mar 13


Ada berapa segitiga dalam gambar ini?
Jawaban: 


Menguap Ternyata Baik Untuk Otak



Kita selalu menganggap menguap merupakan tanda bahwa kita mengantuk, bosan, gelisah, dan tidak tertarik. Ternyata bukan cuma itu. Menguap adalah salah satu fungsi tubuh yang penting, yang membantu otak berfungsi dengan lebih baik dan menjaga suhu otak yang optimal.

Menurut para peneliti di New York University di Birhamton, menguap adalah cara tubuh untuk mengatur keseimbangan suhu sehingga kita dapat berpikir dengan lebih baik. Itulah sebabnya banyak orang merasa perlu menguap ketika berada di ruangan yang panas, baik mereka lelah secara fisik maupun tidak.

Penelitian itu menyebutkan bahwa menguap adalah sebuah proses menambah energi yang memungkinkan tubuh melakukan transisi dari satu kondisi ke kondisi lain, misalnya dari tidur ke kondisi terjaga.

Menurut Andrew Gallup, penulis penelitian ini, kurang tidur dapat menyebabkan suhu tubuh dan juga suhu otak meningkat, jadi mungkin memang ada hubungan antara menguap dan mengantuk.

Selain  menyarankan untuk mengatasi kurang tidur dengan lebih banyak tidur, Gallup juga yakin melakukan hal-hal yang menyejukkan tubuh seperti mandi air dingin atau berenang di kolam, juga akan membantu mengurangi kebutuhan menguap.


Menurut sebuah artikel yang terbit pada Januari 2010, menguap juga dihubungan dengan peningkatan dopamine, zat kimia otak yang berurusan dengan kebahagiaan dan hubungan dengan orang lain. Dopamine meningkat sebagai respon tubuh pada kegiatan menguap dan sebaliknya, memberi kita perasaan bahagia dan perasaan terhubung dengan orang-orang di sekitar kita.

http://www.naturalnews.com/029659_yawning_medicine.html

Quotation



Anak-anak adalah peniru yang hebat,
maka berikan sesuatu yang hebat untuk mereka tiru. -Anonim

Kereta Yang Mana? (Teka-Teki Logika)




Kereta api A berangkat dari  Jakarta menuju Yogyakarta dengan kecepatan 100 km/jam. Dua jam kemudian, kereta api B berangkat dari Yogyakarta menuju Jakarta dengan kecepatan 120 km/jam. Jarak antara Jakarta dan Yogyakarta 600 km.

Ketika kedua kereta api itu bertemu, kereta api mana yang lebih dekat jaraknya dari Jakarta?

Jawaban Teka-Teki Korek Api Rumah


Pindahkan 1 batang korek api sehingga rumah ini berubah arah hadapnya



Jawaban: 

Rumah yang tadinya menghadap ke kiri, sekarang menghadap ke kanan.


Aku Yang Punya Resepnya! (Nasreddin Hoja)


Hoja pergi ke pasar dan membeli hati sapi cukup banyak. Dalam perjalanan pulang ia bertemu dengan seorang teman yang punya resep masakan hati yang lezat. Hoja meminta temannya mencatatkan resep itu supaya tidak lupa. 

Hoja melanjutkan perjalanan pulang sambil memikirkan resep yang akan dipraktekkannya dan masakan hati yang akan disantapnya sebagai makan malam.

Tiba-tiba seekor burung gagak mengambil hati itu dari tangan Hoja dan terbang membawanya pergi.

Hoja memandang burung itu sesaat. Kemudian, sambil mencibir dan melambaikan catatan resep, ia berkata. "Masakanmu tak akan selezat yang akan kusantap nanti. Kan aku yang punya resepnya!

Sumber cerita dan gambar: http://u.cs.biu.ac.il/~schiff/Net/

Ada Berapa Segitiga? Mar13

Ada berapa segitiga dalam gambar ini?


Tip Parenting Singkat

Berapa pun usia anak-anak Anda, usahakan untuk selalu tahu di mana mereka, bersama siapa dan apa yang mereka lakukan. Hal ini akan membantu mencegah masalah dan menunjukkan bahwa Anda peduli kepada mereka.

Sumber: http://www.parenting.org/article/quick-tips-parents

Jawaban Ada Berapa Bujursangkar? Mar13


Ada berapa bujursangkar dalam gambar ini? 


Jawaban:


Menghafal Lagu Memperkuat Memori



Ingin mempertajam memori? Caranya mudah! Ambil pemutar musik dan putar lagu yang Anda sukai, namun belum hafal liriknya. Dengarkan lagu itu berulang-ulang, hingga Anda mampu menulis seluruh liriknya. Kemudian, belajar menyanyikannya. Bila satu lagu sudah Anda kuasai, carilah lagu yang lain.

Tujuan aktivitas ini adalah membentuk kebiasaan mendengarkan dengan hati-hati dan cermat. Kebiasaan ini dapat membantu Anda dalam pemahaman, berpikir dan mengingat. Menulis lirik lagu membutuhkan perhatian yang terfokus dan memori yang aktif. Ketika Anda fokus, Anda melepaskan neurotransmiter acetylcholine, zat kimia otak yang memampukan plastisitas otak dan mengaktifkan memori. ((Tentang Plastisitas otak, klik di sini)

Sumber: http://www.positscience.com/brain-resources/everyday-brain-fitness/brain-fitness-tips?page=2

Jawaban Menyusun 10 Koin



Hendra ingin meminta kepada kakeknya koin yang disukainya, satu saja. Kakek mau memberinya 10 koin , dengan syarat Hendra harus bisa menyusun 10 koin itu menjadi 4 baris dan tiap baris berisi 4 koin. 










Jawaban:




Teka-Teki Korek Api Rumah

Pindahkan 1 batang korek api sehingga rumah ini berubah arah hadapnya



Quotation



Gambar: http://www.adoptionblogs.com/media/OpenAdoption/handprint_magnet.jpg

Permainan Di Mana Anak Ayam?


Permainan ini sederhana sekali, bahkan tidak memerlukan alat apa pun. Tujuannya untuk melatih kemampuan bahasa dan pendengaran anak. 

Caranya:

  1. Bersembunyilah di belakang pintu dan tirukan suara anak ayam, "Ciap! Ciap!"
  2. Minta anak balita untuk mencari anak ayam 
  3. Jika anak Anda tidak dapat menemukan Anda, tunjukkan kaki atau tangan agar ia dapat melihat Anda, sambil terus menciap.
  4. Bersembunyilah di tempat lain dan lanjutkan permainan.
  5. Ganti anak ayam dengan anak hewan lain seperti kucing, sapi, bebek dan sebagainya.
  6. Setelah beberapa lama, tawarkan anak untuk bersembunyi dan dan menirukan suara anak hewan. 
  7. Lakukan seolah-olah Anda agak kesulitan menemukan anak Anda dan peluklah tiap kali Anda menemukannya.

Fun, bukan? Anak balita akan akan ketagihan dan ingin bermain lagi dan lagi.
Permainan ini cocok untuk balita berusia 12-15 bulan. 

Jawaban Ada Berapa Lingkaran?


Ada 5 lingkaran. Bangun yang lain bukan lingkaran tetapi elips (lonjong)

Kisah Dua Kambing




Seekor kambing hitam tiba disebuah jembatan kecil yang melintasi sebuah sungai. Ketika menjejakkan kaki di ujung jembatan, di ujung jembatan di seberang muncul seekor kambing putih.

Jembatan itu sempit sekali sehingga tidak mungkin mereka berdua melewatinya bersama-sama. Salah satu dari kedua kambing itu harus mengalah.

Namun kambing hitam tidak ingin mengalah.”Hai Putih, menyisihlah, aku mau menyeberang,” katanya.

“Kau saja yang menyingkir,” jawab kambing putih, “Aku sedang terburu-buru.”

“Enak saja,” kata kambing hitam marah. “Aku yang duluan sampai di jembatan ini, jadi aku duluan menyeberang.”

Mereka terus berbantah-bantahan, makin lama makin sengit. Akhirnya kambing putih mundur. Namun bukannyamengalah, ia justru mengambil ancang-ancang untuk menubruk kambing hitam. Kambing hitam juga ikut mundur dan bersiap-siap menanduk.

Kedua kambing itu lari sekencang-kencangnya di atas jembatan. Dan “Buukk!” mereka bertubrukan di tengah jembatan. Karena begitu kuatnya tubrukan itu, mereka berdua terlempar ke belakang.

Keduanya berlari ke belakang untuk bertubrukan lagi. Kali ini mereka berlari lebih kencang supaya lawannya kalah.

“Buukk!” Terdengar lagi bunyi benturan. Kali ini, tanduk mereka yang bengkok itu saling berkaitan, sehingga mereka tersangkut.

Kambing hitam berusaha melepaskan diri, namun gagal. Kambing putih juga tidak dapat melepaskan tanduk mereka yang saling mengait. Sambil saling melotot, mereka berusaha saling dorong dan tarik.

Saking sibuknya, mereka tidak menyadari bahwa mereka makin bergeser ke tepi jembatan. Tiba-tiba kambing putih terpeleset dan jauh ke dalam sungai! Kambing hitam yang masih tersangkut juga ikut terbawa.

Mereka berdua terbawa arus sungai sampai jauh sekali. Sekarang mereka lupa bahwa mereka sedang berkelahi. Bersama-sama mereka berusaha tetap terapung agar tidak tenggelam.

Akhirnya mereka tiba di tempat yang cukup dangkal hingga dapat menepi. Keduanya duduk sambil terengah-engah. Tiba-tiba kambing putih yang kelelahan  berbaring di rumput. Tanpa sengaja,  tanduk mereka malah terlepas.

Kambing hitam menoleh kapada kambing putih, lalu tertawa. “Untung kita tidak mati,” kata kambing hitam.

“Kita bodoh sekali ya?” jawab kambing putih sambil tertawa. “Karena tidak mau saling mengalah, kita celaka,”

Setelah hilang rasa lelah berkurang, mereka berjalan bersama menuju ke jembatan tempat mereka pertama kali bertemu. Sejak saat itu mereka bersahabat.

(Diadaptasi dari Fabel Aesop)

Ada Berapa Bujursangkar? Mar13

Ada berapa bujursangkar dalam gambar ini? 


Membesarkan Anak Kembar



Melahirkan anak kembar adalah tantangan ganda sekaligus kesenangan ganda. Membesarkan  anak kembar memberikan lebih banyak stres kepada ibu karena harus merawat dua anak pada waktu bersamaan.   

Tip berikut ini dapat membantu anak merawat anak kembar anda

Pengetahuan
Dapatkan informasi tentang merawat anak kembar. Anda bisa belajar dari mana saja, membaca buku, membuka internet, atau  belajar dari ibu-ibu lain yang juga memiliki anak kembar

Jadwal
Merawat satu bayi sering membuat ibu kewalahan. Merawat dua bayi sekaligus membutuhkan lebih banyak waktu dan energi . Buatlah jadwal agar bayi dapat menyusui dan tidur bersamaan. Lambat laun bayi-bayi anda akan beradaptasi dan memudahkan anda merawat mereka.  Jadwal yang tepat akan sangat membantu anda dan banyak mengurangi stres.

Menyusui
Anda dapat menyusui kedua bayi bersamaan, namun ini membutuhkan koordinasi dan kesabaran. Saran yang lebih baik adalah menyusui satu bayi dan memberikan susu botol kepada bayi yang lain.

Bukan sepasang, tetapi dua anak yang unik
Walaupun anda harus memberikan perhatian dan kasih sayang yang sama kepada kedua anak anda, perlakukan anak-anak  anda bukan sebagai sepasang anak kembar tetapi sebagai dua individu yang unik. Masing-masing anak memiliki kebutuhan yang berbeda.

Kadang-kadang orang tua perlu memberikan perawatan yang berbeda di antara kedua anak. Ajarkan anak-anak untuk memahami indivualitas mereka masing-masing dan menyukainya. Anda dapat mengajarkan anak memahami, “Ayah dan Bunda tidak memperlakukan aku sama persis dengan saudara kembarku, karena aku unik. Aku dan saudara kembarku adalah anak yang berbeda.”

Atau ketika salah satu dari mereka sakit dan membutuhkan lebih banyak perhatian, ajarkan anak untuk memahami, “Bunda harus menemani saudaraku karena sekarang ia sedang sakit, sedangkan aku sehat.”

Anak kembar tidak selalu harus bersama-sama
Setelah mereka lebih besar, biarkan masing-masing anak  memilih aktivitas yang disukai.  Biarkan mereka memiliki kelompok teman yang berbeda. Hal ini akan membantu anda mengatasi persaingan dan perbandingan di antara keduanya.

Sesekali memisahkan anak kembar juga sangat bermanfaat. Luangkan waktu sesekali hanya bersama satu anak. Aktivitas terpisah dari saudara kembarnya  akan mendorong anak membuat keputusan yang independen.

Jangan membandingkan
Anak kembar sudah sering merasa dibanding-bandingkan oleh orang-orang di sekitar mereka. Orang-orang sering sulit membedakan anak kembar sehingga mereka menggunakan  ciri-ciri anak yang bukan bersifat fisik.  Misalnya, “Si Andi yang itu, yang jago main bola. Si Andre  ngga bisa main bola.” Komentar itu tidak memiliki maksud buruk, namun sering menyakiti anak kembar, terutama anak yang kurang berbakat dibandingkan kembarannya.
Bagaimana perasaan anak bila anda mengatakan, “Kamu kok ngga rajin belajar seperti saudara kembarmu?”

Penghargaan  dan sanksi individual
Berikan penghargaan dan sanksi kepada anak yang bersangkutan, bukan kedua anak. Jika salah satu anak diberi sanksi sebagai akibat  perilaku saudara kembarnya, dampak yang timbul akan terbawa hingga ia  besar.

Sumber:
http://thetwinsource.com/index.php/en/twin-life/school-days/169-ashley-on-comparing-twins

Gambar: http://www.picturesof.net/_images_300/Young_Mother_Carrying_Twins_Vector_Clip_Art_Illustration_Picture_111110-104046-413001.jpg

Menyusun 10 Koin (Teka-Teki)


Hendra suka mengoleksi uang logam (koin)  lama. Pada suatu hari Hendra melihat kakek mengeluarkan koleksi uang logamnya untuk dibersihkan. Hendra tertarik pada uang logam Indonesia bernilai 1 sen keluaran tahun 1952. Koin itu berlubang di tengahnya. Ia ingin mengoleksinya.

Hendra meminta kepada kakeknya koin itu, satu saja. Kakek mau memberinya 10 koin itu, dengan syarat Hendra harus bisa menyusun 10 koin itu menjadi 4 baris dan tiap baris berisi 4 koin. 

Nah, Hendra bingung. Dapatkan kamu membantunya?

Anda Bertanya Kami Menjawab - Diet Seimbang Untuk Balita



Tanya: 
Diet seimbang untuk si kecil seperti apa baiknya?


Jawab:
Anak-anak terutama balita membutuhkan banyak nutrisi untuk mendukung pertumbuhan dan menyediakan energi bagi aktivitasnya sehari-hari. Pada dasarnya nutrisi anak dapat dibagi menjadi 4 kelompok besar, yaitu karbohidrat (padi-padian), protein (daging, ikan, telur dan kacang-kacangan), susu (termasuk produk susu lain: keju, yogurt) dan terakhir sayur-sayuran dan buah-buahan).

Bila anak tidak cukup mendapatkan nutrisi dari makan besar, Bunda dapat memberikan camilan yang dapat menambah nutrisi dalam diet anak.

Untuk lebih jelas mengenai kebutuhan nutrisi anak. silakan ke Diet Seimbang Untuk Balita
Gunakan sebagai patokan ya Bunda, Anda dapat menggunakan pertimbangan Anda sendiri untuk memenuhi kebutuhan qizi si kecil. 

Ada Berapa Lingkaran?

Ada berapa lingkaran dalam gambar ini?
Hitung semua lingkarannya ya!


Menggambar Burung Kakatua Langkah Demi Langkah



Siapa bilang menggambar burung kakatua sulit?
Ikuti langkah-langkah berikut ini, dalam sekejab kamu sudah bisa menggambar burung kakatua.


Sumber: http://www.dragoart.com/tuts/11209/1/1/how-to-draw-a-cockatoo.htm


Diet Seimbang Untuk Balita




Tergantung pada usia, besar tubuh dan tingkat aktivitasnya, balita membutuhkan 1000-1400 kalori per hari. Tabel di bawah ini dapat membantu Anda memenuhi nutrisi balita.  Anda dapat menggunakan tabel ini sebagai patokan, namun gunakan pertimbangan Anda sendiri dalam memenuhi kebutuhan nutrisi anak.

Tabel kebutuhan nutrisi harian untuk balita

Kelompok
Makanan
Kebutuhan harian
Anak 1- 2 tahun
Kebutuhan Harian Anak 2-3 tahun
Contoh makanan
Padi-padian
85 gram, setengahnya dari padi-padian  utuh
128 – 140  gram, setengahnya dari padian-padian utuh
Nasi, roti tawar, sereal siap makan, pasta
Sayuran
1 cangkir
1½ cangkir
Hidangkan sayuran yang lunak, dipotong kecil-kecil dan dimasak hingga matang.
Buah-buahan
1 mangkuk
1 mangkuk
Sebagai pembanding: pisang sepanjang 20 cm setara dengan 1 cangkir
Susu
2 cangkir
2 cangkir
1 cangkir setara dengan 1 cangkir susu atau 178 gr keju (processed cheese)
Daging dan Kacang-kacangan
70 gram
70 - 115 gram
Daging sapi, daging unggas, ikan, telur, kacang-kacangan rebus


Susu Penting untuk Balita
Susu sangat penting untuk pertumbuhan balita. Susu memberikan kalsium dan vitamin D untuk tulang yang kuat.  Balita seharusnya mendapat asupan kalsium sebanyak 700 miligram dan vitamin D 600 IU. Susu sebanyak 2 cangkir sehari memenuhi kebutuhan kalsium balita, namun hanya memenuhi setengah dari kebutuhan vitamin D nya. The American Academy of Pediatric menganjurkan balita minum susu hingga 4 cangkir sehari.


Sebagian anak tidak dapat mengkonsumsi susu sapi karena alergi atau tidak mampu mencerna susu dengan baik. Anda dapat mengganti susu sapi (atau susu formula yang berasal dari susu sapi) dengan susu kedelai berkalsium atau sayuran hijau seperti brokoli.

Memenuhi kebutuhan zat besi
Balita seharusnya mendapat asupan 7 miligram zat besi tiap hari. Setelah usia 12 bulan, balita berisiko kekurangan zat besi. Kekurangan zat besi dapat mempengaruhi pertumbuhan dan dapat menyebabkan masalah pembelajaran dan perilaku.
Untuk mencegah kekurangan zat besi Anda dapat mengikuti saran ini

  • Menghidangkan makanan kaya zat besi (daging sapi, daging unggas, ikan,  tahu, tempe, kacang-kacangan.
  • Bersama makanan kaya zat besi hidangkan juga makanan yang banyak mengandung vitamin C (tomat, brokoli, jeruk, strawberry). Vitamin C membantu penyerapan zat besi

Tip tambahan untuk diet seimbang balita:
  • Pastikan anak anda makan pagi. Makan pagi menyediakan energi untuk anak.
  • Memasak dengan sedikit minyak, kurangi menggoreng dan perbanyak memasak dengan merebus, mengukus dan memanggang makanan.
  • Batasi penggunaan gula tambahan.
  • Ajak anak dalam merencanakan dan menyiapkan makanan. Anak-anak suka makan masakan yang “mereka masak”
  • Dorong anak-anak untuk aktif. Anak-anak yang aktif biasanya tetap aktif hingga mereka dewasa. Berikan contoh yang baik, bila anak-anak melihat anda aktif, mereka juga akan aktif.
  • Libatkan seluruh keluarga dalam aktvitas seperti berjalan-jalan, bersepeda, menari, dsb.

Sumber:

Mengapa Gajah Memiliki Telinga Yang Besaaar?



Daun telinga gajah besar sekali. Garis tengah (diameter) telinga gajah Afrika lebih dari 100 cm. Telinga gajah Asia hanya kira-kira sepertiga telinga gajah Afrika.
Apakah daun telinga yang besar itu membantu pendengaran gajah? Ternyata daun telinga gajah yang besar itu tidak banyak berhubungan dengan pendengarannya.  Telinga gajah berguna untuk membantu mengatur suhu  tubuh gajah.
Bila kita kepanasan, kita akan berkeringat untuk menyejukkan tubuh kita. Gajah tidak mengeluarkan keringat, Jadi gajah memerlukan cara lain untuk menurunkan suhu tubuhnya. Pada telinga gajah terdapat banyak sekali pembuluh darah, saluran-saluran darah kecil yang mengakirkan darah ke seluruh tubuh. Ketika mengipas-ngipaskan telinganya, pempuluh darah di telinga gajah menjadi dingin dan juga mendinginkan darah di dalamnya. Darah yang lebih dingin itu kemudian beredar di seluruh tubuh dan menurunkan suhu tubuh gajah.
http://whyzz.com/why-do-elephants-have-big-ears

Anda Bertanya Kami Menjawab - Anak Gonta-ganti Les



Tanya:
Anak saya suka berganti-ganti les. Bagaimana mengajarkan tanggung jawab?

Jawab:
Biasanya anak tidak otomatis memiliki rasa tanggung  jawab. Perlu waktu untuk membina rasa tanggung jwb. Selain investasi finansial untuk membayar Les, orang tua juga perlu invest dukungan moril agar anak bisa mengatasi kebosanan dalam mengembangkan bakatnya.

Quotation



A baby asked God, "They tell me you are sending me to earth tomorrow, but how am I going to live there being so small and helpless?"


"Your angel will be waiting for you and will take care of you."

The child further inquired, "But tell me, here in heaven I don't have to do anything but sing and smile to be happy."

God said, "Your angel will sing for you and will also smile for you. And you will feel your angel's love and be very happy."

Again the child asked, "And how am I going to be able to understand when people talk to me if I don't know the language?"

God said, "Your angel will tell you the most beautiful and sweet words you will ever hear, and with much patience and care, your angel will teach you how to speak."

"And what am I going to do when I want to talk to you?"

God said, "Your angel will place your hands together and will teach you how to pray."

"Who will protect me?"

God said, "Your angel will defend you even if it means risking it's life."

"But I will always be sad because I will not see you anymore."

God said, "Your angel will always talk to you about Me and will teach you the way to come back to Me, even though I will always be next to you."

At that moment there was much peace in Heaven, but voices from Earth could be heard and the child hurriedly asked, "God, if I am to leave now, please tell me my angel's name."

"You will simply call her, 'Mom.'"

- Unknown

Sumber: http://boardofwisdom.com/togo/Quotes/ShowQuote?msgid=7991

Anda Bertanya Kami Menjawab - Gaya Belajar Anak


Tanya:
Anak saya yang pertama sangat mudah saya ajari. Tapi adiknya sulit sekali diajari. Mengapa dan bagaimana caranya?

Jawab:
Lain ladang lain belalang, lain anak lain pula cara belajarnya. Tiap anak memiliki gaya belajar yang berbeda, itulah sebabnya kedua anak Bunda memerlukan cara yang berbeda untuk memahami pelajaran. Temukan gaya belajar anak Bunda, dan cari cara-cara yang tepat untuk membantunya belajar. 

Artikel Bagaimana Anak Anda Belajar? dapat membantu Bunda mengenali gaya belajar anak.
Demikian, semoga bermanfaat.

Bagaimana Anak Anda Belajar?


Anak sulung Anda belajar dengan tenang di meja belajar.  Sedangkan anak  Anda yang  kedua sulit belajar bila tidak membaca pelajarannya keras-keras. Beda lagi dengan sepupu mereka yang menghabiskan berlembar-lembar kertas untuk corat-coret selama belajar.  Kok beda-beda ya? Karena gaya belajar tiap anak berbeda!
Pada dasarnya ada tiga gaya belajar, auditori, visual dan kinestetik. Sekarang kita bahas masing-masing gaya belajar.

Gaya belajar Auditori: Mendengar
Anak dengan gaya belajar auditori lebih suka mendengarkan penjelasan daripada membacanya.  Mereka juga suka membaca pelajaran dengan bersuara atau memutar musik ketika belajar.  Mereka membutuhkan musik untuk meredam suara-suara lain yang mengganggu konsentrasi belajar mereka.
Ciri-ciri gaya belajar Auditori
•   Suka membaca dengan bersuara
•   Tidak takut berbicara di depan kelas
•   Suka membuat laporan lisan
•   Kemampuan menjelaskan yang baik
•   Mengingat nama-nama orang dengan baik
•   Memperhatikan efek suara di film
•   Menyukai dan menikmati musik
•   Kemampuan tata bahasa dan berbahasa asing yang baik
•   Membaca lambat-lambat
•   Mengikuti petunjuk lisan dengan baik
•   Tidak dapat tak berbicara dalam waktu lama
•   Menyukai akting dan tampil di panggung
•   Menyukai belajar berkelompok

Saran untuk anak dengan gaya belajar Auditori
•   Membuat rangkaian kata untuk mengingat fakta dan pelajaran
•   Mencatat pelajaran dan kemudian membuat rekamannya
•   Menonton video
•   Mengulang pelajaran dengan mata tertutup
•   Mengikuti diskusi kelompok
•   Menggunakan kaset rekaman untuk melatih bahasa

Gaya belajar Visual: Melihat
Anak dengan gaya belajar visual paling efektif belajar dengan melihat gambar, grafik, melihat peragaan atau membaca. Mereka lebih mudah memahami pelajaran dengan melihat, namun mengalami kesulitan untuk fokus ketika mendengarkan penjelasan.
Ciri-ciri anak dengan gaya belajar Visual
·       Kemampuan mengeja yang baik
•   Memerlukan suasana belajar yang tenang
•   Perlu berpikir sejenak untuk memahami penjelasan pelajaran
•   Suka warna dan mode
•   Memahami dan menyukai gambar, grafik
•   Kemampuan berbahasa isyarat yang baik

Saran untuk anak dengan gaya belajar Visual:
•   Menggambar peta kejadian bersejarah atau proses sains
•   Membuat catatan garis besar untuk semua pelajaran
•   Membuat ringkasan pelajaran
•   Menyalin penjelasan guru di papan tulis
•   Meminta guru untuk membuat gambar yang menjelaskan pelajaran
•   Membuat diagram dari kalimat
•   Membuat catatan dan daftar
•   Menonton video
•   Membuat kode warna,
•   Melingkari dan memberi garis bawah pada catatan pelajaran


Gaya belajar Kinestetik : Menyentuh
Anak-anak bergaya belajar kinestetik paling baik menyerap informasi dengan pengalaman fisik. Melakukan aktivitas dapat menjadi cara termudah untuk belajar. Belajat sambil duduk diam agak sulit mereka lakukan, namun membuat catatan akan lebih memudahkan mereka.
Ciri-ciri anak dengan gaya belajar kinestetik
•   Menonjol dalam olah raga
•   Tidak dapat duduk diam dalam waktu lama
•   Tidak terlalu pandai mengeja
•   Tidak suka menulis
•   Menyukai percobaan di laboratorium
•   Belajar dengan memutar musik keras-keras
•   Suka membaca buku petualangan dan menonton film petualangan
•   Suka bermain role-play
•   Suka beristihat sebentar-sebantar ketika belajar
•   Mengikuti aktivitas bea diri atau menari

Saran untuk anak bergaya belajar Kinestetik
•   Membagi waktu belajar menjadi beberapa bagian
•   Melakukan role-play
•   Mengunjungi museum
•   Menggunakan permainan memori
•   Belajar bersama teman
•   Membuat kartu-kartu untuk mengingat pelajaran.

Kebanyakan anak menggunakan kombinasi dari ketiga gaya belajar, namun biasanya mereka memilih satu yang paling mereka sukai dan yang paling membantu mereka dalam belajar. Memahami gaya belajar sangat penting bagi anak dan orang tua. Dan sangat menguntungkan bila gaya belajar anak sudah dikenali sejak dini. Anak-anak yang tidak memahami gaya belajarnya mungkin menggunakan cara belajar yang kurang sesuai sehingga kurang berhasil dalam belajar yang pada gilirannya menimbulkan frustrasi dan stres.

Kenali gaya belajar anak-anak Anda, yang mungkin berbeda antara satu anak dengan yang lain. Setelah memahami gaya belajar anak, akan jauh lebih mudah baginya untuk belajar dengan efektif dan tentu saja lebih mudah bagi Anda untuk membantunya.
Meskipun tiap anak memiliki satu gaya belajar yang menonjol, penting untuk melatih gaya-gaya belajar yang lain sejak dini. Ketika anak sudah lebih besar, ia dapat menggunakan gaya-gaya belajar yang kurang menonjol itu dengan efektif pula.

Selain itu, sebagian anak dapat menyeimbangkan ketiga gaya belajar dengan baik, sehingga potensinya berkembang dengan lebih baik. Salah satu cara terbaik untuk menyeimbangkan gaya-gaya belajar adalah dengan melatih kemampuan kognitif, yang merupakan fondasi dari semua gaya belajar. Dengan kemampuan kognitif yang terasah, anak mampu menggunakan gaya-gaya belajar non-dominannya dengan lebih efektif.